Presiden Honduras Manuel Zelaya yang digulingkan mengatakan
dia telah mengadakan pembicaraan dengan pemerintah sementara Honduras tetapi
tidak ada kemajuan dicapai.
Zelaya mengatakan kepada wartawan dia bertemu Kamis malam dengan wakil-wakil
dari pemerintahan penjabat Presiden Roberto Michelleti. Dia menyebut
pembicaraan tersebut sebagai sebuah langkah positif.
Associated Press melaporkan presiden terguling itu kurang optimistis mengenai
pertemuan tersebut dalam wawancara dengan sebuah stasiun televisi Honduras,
dengan mengatakan posisi pemerintah sementara itu memberi kemungkinan yang
kecil untuk dicapainya persetujuan.
Zelaya dengan tidak disangka-sangka tiba di Honduras hari Senin setelah hidup
di pengasingan selama tiga bulan. Karena pemerintah sementara mengancam hendak
menangkapnya, Brazil memberi Zelaya perlindungan di kedutaannya di ibukota, Tegucigalpa.
Para pejabat PBB mengatakan Dewan Keamanan akan bertemu hari Jumat untuk
membahas krisis politik di Honduras, atas permintaan Brazil.*****