Amerika Serikat mengatakan Iran harus mengambil keputusan penting pekan ini apakah akan meneruskan kegiatan nuklirnya yang dipertentangkan itu atau membina keyakinan dunia pada Iran.
Teheran melakukan percobaan misil jarak paling jauhnya hari Senin, yang mendatangkan kutukan dari negara-negara kuat Barat yang dijadwalkan akan bertemu dengan utusan Iran di Jenewa hari Kamis.
Jurubicara Gedung Putih Robert Gibbs menyebut percobaan itu "provokatif." Ia mengatakan untuk meningkatkan prospek keberhasilan dalam pembicaraan hari Kamis, Teheran harus memberi izin kepada para inspektur PBB untuk memasuki segera sarana nuklirnya.
Amerika Serikat telah memberi indikasi negara itu dapat mengenakan sanksi yang lebih berat terhadap Iran kalau pembicaraan gagal. Menteri Luar Negeri Rusia menyebut percobaan itu "mengkhawatirkan," dan ia mendesak Iran agar bekerjasama sebesar mungkin dengan para inspektur nuklir PBB.
Percobaan itu dilakukan setelah terungkapnya pekan lalu bahwa Teheran sedang membangun sarana baru untuk mengolah uranium, bahan yang dapat digunakan untuk membuat senjata nuklir.