Sekertaris Jendral PBB, Kofi Annan mengatakan, dimulainya lagi misi perlucutan senjata PBB di Irak “berlangsung dengan baik.” Namun ia menandaskan lagi bahwa para pejabat Irak harus melakukan kerjasama sepenuhnya. Kofi Annan mengatakan hal tersebut dalam wawancara dengan sebuah pemancar radio Prancis tidak lama setelah para inspektur senjata mulai mencari senjata perusak masal yang terlarang untuk pertama kali dalam empat tahun. Para inspektur itu dibagi menjadi dua kelompok dan mengunjungi dua tempat—sebuah kompleks militer besar sebelah timur Baghdad dan kompleks industri kecil sebelah timur laut kota itu. Para pejabat Irak mengawal konvoi para inspektur PBB itu dalam kendaraan terpisah. Para wartawan tidak diperbolehkan masuk ke fasilitas yang diperiksa.