Kelompok oposisi di Pakistan menuntut diadakannya penyelidikan oleh parlemen atas skandal penjualan teknologi nuklir kepada Iran, Libya dan Korea utara. Satu hari setelah bapak tenaga atom Pakistan Abdul Kadir Khan mengaku dimuka televisi bahwa dia menjual rahasia senjata nuklir itu, Presiden Pakistan, Jenderal Pervez Musharraf memberikan pengampunan kepada Kadir Khan. Tapi liga muslim Pakistan pimpinan bebas PM Nawaz Sharif menuduh jenderal Musharraf berusaha menutup-nutupi skandal itu. Kata Kadir Khan, dia menjual rahasia nuklir itu keluar negeri dengan sepengetahuan pimpinan tertinggi angkatan darat, termasuk Jenderal Pervez Musharraf.