Aktivis Greta Thunberg Digiring Polisi dalam Unjuk Rasa Pro-Palestina 

Aktivis lingkungan Greta Thunberg (tengah) menghadiri unjuk rasa pro-Palestina di Malmo, Swedia, pada 9 Mei 2024. (Foto: Johan Nilsson/TT News Agency/AFP)

Polisi Swedia tampak menggiring aktivis iklim Swedia Greta Thunberg dalam unjuk rasa untuk mendukung warga Palestina di Gaza. Aksi tersebut berlangsung di perpustakaan Universitas Stockholm, pada Senin (9/9).

Rekaman menunjukkan pengunjuk rasa dikeluarkan dari tenda-tenda di perpustakaan itu dan digiring oleh sejumlah petugas. Menurut media lokal, satu orang ditangkap karena menolak memberi identitas, sedangkan sembilan lainnya diduga tidak mematuhi aturan hukum yang berlaku.

Dikenal luas karena kampanyenya untuk mengakhiri perubahan iklim akibat ulah manusia, Thunberg meningkatkan dukungannya pada perjuangan Palestina. Pada Mei lalu, perempuan muda kelahiran Swedia itu mengatakan bahwa unjuk rasa semacam itu "seharusnya ada di mana-mana."

BACA JUGA: Blinken Desak Israel Ubah Operasi Menyusul Tewasnya Aktivis AS di Tepi Barat

Israel memulai serangan militer di Gaza pada 7 Oktober tahun lalu setelah Hamas memimpin serangan mendadak ke Israel Selatan. Menurut Israel, serangan Hamas menewaskan sekitar 1.200 orang dan menyandera sekitar 250 orang.

Serangan Israel di Gaza telah menewaskan hampir 41.000 warga Palestina, menurut kementerian kesehatan daerah kantong itu. Serangan itu membuat sebagian besar wilayah Gaza hancur dan menjadi puing-puing. [ka/jm]