Aktor Don Cheadle Sutradarai Film Tentang Musisi Miles Davis

  • Penelope Poulou

Aktor dan sutradara Don Cheadle bersama aktor Ewan McGregor dalam penayangan perdana "Miles Ahead," di London (5/4).

"Miles Ahead" itu menyoroti Davis pada akhir 1970an ketika dia sakit-sakitan dan kecanduan kokain.

Aktor Don Cheadle memulai debut sebagai sutradara dengan film drama Miles Ahead, tentang kehidupan pemain terompet ikonik Miles Davis.

Cheadle menceritakan tentang bakat, serta sisi gelap dan sisi humoris musisi itu – lengkap dengan adegan kebut-kebutan, tembak-menembak dan penyalahgunaan narkoba.

“Apabila saya membuat film tentang Miles Davis, saya ingin memperlihatkan kehidupan gangster, liar, bebas dan membuat penonton merasakan seperti apa musiknya. Saya tidak berusaha mengangkat semuanya dari kelahiran sampai kematiannya," ujarnya.

Film itu menyoroti Davis pada akhir 1970an ketika dia sakit-sakitan dan kecanduan kokain.

“Filmnya berdasarkan banyak insiden, seperti biopik manapun, karakter dipengaruhi banyak hal. Miles pernah membuat rekaman rahasia yang kemudian hilang. Dia pernah jadi korban penembakan orang dari mobil yang melintas. Banyak wartawan mendatanginya ketika itu untuk mengangkat kisahnya.”

Film ini mengajak penonton kembali ke masa lalu, mengenal Davis muda yang percaya diri namun arogan dan berada pada puncak karirnya.

Lewat kilas balik, penonton jadi tahu tentang ketergantungan emosional Davis kepada isterinya ketika itu, penari berbakat Frances Taylor. Davis juga pernah melakukan kekerasan dalam rumah tangga kepada Taylor.

Aktor Inggris Ewan McGregor memerankan wartawan the Rolling Stones yang meliput perjalanan karir Davis. Cheadle menyebut kerjasamanya dengan Ewan McGregor sebagai pengalaman artistik yang luar biasa.

Dia menambahkan, keterlibatan McGregor yang berkulit putih sangat penting untuk mengangkat filmnya.

“Saya akan kesulitan mendapatkan biaya kecuali aktor yang saya pilih punya daya tarik internasional. Dengan adanya Ewan McGregor dan pemutaran di Inggris merupakan faktor pendorong yang kami perlukan untuk menyukseskan film ini," ujarnya.

Di tengah kontroversi #OscarsSoWhite, Cheadle tidak membela atau mengecam industri itu. Sebagai seorang selebriti yang pragmatis, dia melihat Hollywood sebagai bisnis yang besar.

Hollywood, katanya, tidak secara sengaja mendiskriminasi warga kulit hitam atau minoritas lain, tetapi keputusannya bisa memicu rasisme dan bias. [vm]