Pasukan angkatan darat Nigeria menembak mati anggota kelompok Muslim Syiah akhir pekan yang baru lalu, setelah kelompok itu dituduh menyerang konvoi panglima militer Nigeria.
Gerakan Islam Nigeria (atau yang dikenal dengan singkatan “IMN”) mengatakan tentara membunuh sekitar 300 anggotanya di kota Zaria, negara bagian Kaduna, Nigeria utara. Laporan lainnya menyebutkan jumlah korban tewas jauh lebih rendah, yakni sekitar 20 orang.
Kekerasan hari Sabtu (12/12) dimulai setelah anggota Gerakan Islam Nigeria memblokir jalan raya dan menurut para saksi mata melempari konvoi Jenderal Tukur Buratai. Seorang jurubicara militer menyebut pelemparan batu itu merupakan “upaya untuk membunuh” pemimpin tentara.
Kelompok Syiah mengatakan tidak ada upaya pembunuhan dan bahwa tentara telah melancarkan serangan yang telah direncanakan terhadap kelompok itu. [lt]