Apple, pada Senin (9/9), mengikuti tren kecerdasan buatan (AI) dengan mengeluarkan jajaran iPhone baru. Langkah tersebut menandai upaya terbaru perusahaan itu untuk mengikuti tren teknologi dan mengubahnya menjadi fenomena budaya.
Empat model iPhone 16 akan dilengkapi dengan cip khusus yang diperlukan untuk memberi daya pada rangkaian alat AI yang Apple harap dapat membuat produk andalannya itu menjadi semakin diperlukan dan membalikkan kemerosotan penjualan baru-baru ini.
Fitur AI Apple dirancang untuk mengubah asisten virtualnya yang sering kali gagal, Siri, menjadi asisten yang lebih cerdas dan lebih serbaguna, mengotomatisasi berbagai tugas yang membosankan, dan melakukan trik lain yang menyenangkan banyak orang seperti membuat emoji khusus dalam hitungan detik.
Setelah menerima tepuk tangan meriah dalam acara peluncuran pada Senin, CEO Apple Tim Cook berjanji paket AI akan mengeluarkan "inovasi yang akan membuat perbedaan nyata dalam kehidupan orang-orang."
Namun, terobosan itu tidak akan dimulai begitu iPhone baru yang harganya berkisar antara $800 dan $1,200, mulai dijual pada 20 September.
BACA JUGA: Lembaga Pengawas Inggris Kecam Iklan Digital GoogleSebagian besar fungsi AI Apple akan diluncurkan sebagai bagian dari pembaruan perangkat lunak gratis untuk iOS 18, sistem operasi yang akan mendukung iPhone 16 yang diluncurkan mulai Oktober hingga Desember. Bahasa Inggris akan menjadi bahasa unggulan saat peluncuran, tetapi pembaruan yang menunjang bahasa-bahasa lain akan dirilis tahun depan, menurut Apple.
Dalam upayanya untuk tampil beda dari para pendahulunya dalam AI, teknologi yang ditanamkan ke iPhone 16 dipromosikan sebagai "Apple Intelligence." Meskipun pencitraannya unik, pendekatan baru Apple ini meniru banyak fitur yang sudah tersedia di Samsung Galaxy S24 yang dirilis pada Januari, dan Google Pixel 9 yang dirilis bulan lalu.
Bagi pengguna yang ingin mengakses lebih banyak perangkat AI daripada yang ditawarkan iPhone, Apple bekerja sama dengan OpenAI untuk memberi pengguna opsi untuk menyerahkan tugas yang lebih rumit kepada chatbot ChatGPT yang populer.
Selain iPhone terbaru, Apple juga memperkenalkan versi baru jam tangan pintarnya yang akan mencakup fitur untuk membantu mendeteksi sleep apnea. Juga ada generasi terbaru headphone nirkabel, AirPods Pro, yang akan dapat berfungsi sebagai alat bantu dengar dengan pembaruan perangkat lunak yang akan datang. [ka/ns]