Polisi Pakistan mengatakan sebuah serangan bom mobil bunuh diri di sebuah stasiun polisi menewaskan tujuh orang, termasuk seorang anak, dan melukai 26 lainnya di Pakistan Barat Laut hari Minggu. Pihak berwenang mengatakan sedikitnya enam polisi termasuk yang luka.
Polisi mengatakan sekitar 200 kilogram bahan peledak digunakan dalam serangan tersebut di wilayah Kohat. Ini adalah serangan kedua disana dalam dua hari.
Dua pembom bunuh diri hari Sabtu meledakkan bahan peledak mereka disebuah kamp pengungsi, dan menewaskan sedikitnya 41 orang dan melukai lebih dari 60 lainnya.
Polisi mengatakan para pembom itu menyerang dalam hitungan menit di kamp Kacha Pukka, sebuah tempat bagi orang terlantar, ketika orang-orang itu mengantri bantuan.
Kantor berita Associated Press mengatakan para pembom adalah pria yang memakai burka, model pakaian perempuan konservatif Muslim yang menutupi seluruh badan.