Para petugas Badan Penegak Imigrasi dan Bea Cukai (ICE) diperkirakan akan mengadakan operasi besar-besaran di seluruh AS pada Minggu (14/7). Operasi itu bertujuan untuk menangkap para imigran (ilegal) yang menghadapi deportasi.
Kampanye itu, yang dikukuhkan pada Jumat (12/7) oleh Presiden Donald Trump, diperkirakan akan menarget ratusan keluarga di berbagai kota, termasuk Chicago, Los Angeles dan New York.
Para petugas ICE terutama akan menarget orang-orang Amerika Tengah, yang masuk dalam daftar kasus pengadilan imigrasi yang prosesnya dipercepat, kata penjabat Direktur ICE Matthew Albence.
Pengumuman presiden dari kubu Republik itu diperkirakan akan disambut baik oleh para warga yang memilihnya atas janji kampanyenya untuk menindak tegas para migran. Kubu Demokrat telah mengecam operasi itu, menyatakannya tidak manusiawi untuk menarget keluarga-keluarga.
Trump pernah mengatakan lewat Twitter, para petugas ICE akan menangkap jutaan imigran yang telah memasuki AS secara ilegal, sementara para pejabat pemerintahannya pernah mengatakan sekitar 2.000 orang akan menjadi sasaran.
Albence mengatakan para petugas ICE akan menarget keluarga-keluarga yang telah diperintahkan untuk meninggalkan negara itu dan bahwa sebagian keluarga mungkin akan dipisah apabila sebagian anggota keluarganya ada di AS tanpa surat-surat yang sah. [vm/pp]