Tiga puluh tiga lagi kasus campak dilaporkan minggu lalu, sehingga total terjadi 1.077 kasus aktif di Amerika Serikat, menurut para pejabat kesehatan - wabah terburuk dalam lebih dari 25 tahun, ketika 2.126 kasus tercatat pada tahun 1992.
Hampir 30 negara bagian telah melaporkan terjadinya kasus campak, dan wabah dengan lebih dari tiga kasus kini terjadi di California, New York, Pennsylvania dan negara bagian Washington. Rockland County di New York menyatakan keadaan darurat pada akhir Mei, karena terjadinya wabah campak di sebuah komunitas Yahudi ultra-Ortodoks.
BACA JUGA: New York Larang Penolakan Vaksinasi Dengan Alasan AgamaCampak dinyatakan berhasil diberantas di Amerika pada tahun 2000, empat dekade setelah eliminasi penyakit itu pertama kali dicanangkan sebagai sasaran. Suatu penyakit dianggap lenyap jika satu tahun penuh berlalu tanpa transmisi aktif penyakit itu. Jika wabah yang kini berlangsung tidak bisa diatasi selambatnya Oktober 2019, Amerika akan kehilangan status "bebas campak."
"Kehilangan itu akan menjadi pukulan besar bagi bangsa dan menghapus kerja keras yang dilakukan di semua tingkat kesehatan masyarakat," kata Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) dalam siaran pers bulan lalu.
Perjalanan dari negara-negara di mana campak biasa terjadi, terutama Ukraina, Israel, dan Filipina, juga berkontribusi pada terjadinya wabah penyakit itu di Amerika, menurut kantor berita Associated Press. [lt]