Ratusan anak yang ditahan di fasilitas penahanan di perbatasan AS setelah memasuki AS tanpa izin akan ditampung di tempat lain, setelah laporan media pekan lalu yang menggambarkan kondisi kehidupan yang tidak sehat.
Kantor berita Associated Press pada Senin (24/6) melaporkan pemerintah AS memindahkan "lebih dari 300 anak" dari pos Patroli Perbatasan menyusul pemberitaan dari AP pada 20 Juni.Tidak dijelaskan fasilitas yang mana.
Di dalam beberapa fasilitas penahanan, anak-anak merawat anak-anak lain, kondisi sanitasi tidak memenuhi standar dan anak-anak sakit, mengenakan pakaian kotor, dan diberi makanan busuk, demikian menurut laporan AP.
VOA meminta komentar dari dua lembaga pemerintah yang terlibat dalam menampung anak-anak yang melintasi perbatasan masuk ke AS tanpa izin, atau tanpa seorang wali - Kantor Bea Cukai dan Perlindungan Perbatasan AS dan Kantor Pemukiman Kembali Pengungsi, yang bernaung di bawah Departemen Kesehatan dan Layanan Kemanusiaan.
Hingga Senin Sore kedua kantor itu belum memberi tanggapan. [my/al]