AS Tolak Klaim Rusia yang Tuduh Ukraina akan Gunakan ‘Bom Kotor’

  • Associated Press

Sisa dari rudal pasukan Rusia dimasukan ke dalam kendaraan Kementerian Tanggap Darurat Ukraina yang berada di dekat sebuah gedung apartemen di Zaporizhzhia, yang hancur diserang oleh rudal Rusia, pada 21 Oktober 2022. (Foto: State Emergency Service of Ukraine/Handout via Reuters)

Amerika Serikat mengatakan pihaknya menolak “klaim keliru” bahwa Ukraina bersiap meledakkan sebuah ‘bom kotor.’

Rusia berkukuh atas tuduhannya bahwa Ukraina mungkin tengah bersiap meledakkan apa yang disebut sebagai bom kotor, yang menyebarkan bahan radioaktif, meskipun Ukraina, AS, Inggris dan Prancis telah membantah klaim tersebut.

BACA JUGA: Zelenskyy Kritisi Rusia Atas Klaim 'Bom Kotor'

Juru Bicara Departemen Luar Negeri AS Ned Price pada Senin (24/10) mengatakan AS “khawatir tuduhan palsu ini dapat digunakan sebagai dalih Rusia untuk eskalasi lebih lanjut. Dan kami telah dengan jelas mengutarakan kekhawatiran tersebut.”

Lebih lanjut, militer Rusia mengatakan pihaknya telah menyiapkan pasukan untuk menghadapi kemungkinan penggunaan bom kotor oleh Ukraina dalam sebuah serangan yang nantinya akan mengambinghitamkan Rusia. Klaim itu juga telah ditolak keras oleh AS dan sekutunya.

Ukraina telah menolak klaim Moskow sebagai upaya untuk mengalihkan perhatian dari rencana Rusia sendiri untuk meledakkan bom kotor. Sekutu-sekutu Ukraina juga menolak klaim Rusia yang dianggap “terang-terangan keliru.” [rd/jm]