Sebuah badai yang bergerak perlahan di lepas pantai selatan Jepang, Jumat (9/10), menimbulkan angin kencang dan hujan lebat di sebagian besar wilayah negara itu.
Meski diperkirakan tidak akan mendarat di Jepang, badai itu kemungkinan akan mengakibatkan kawasan Tokyo diguyur hujan dengan volume yang cukup tinggi hingga awal pekan depan.
Sejumlah pejabat penanggulangan bencana mengingatkan warga untuk waspada dan mengambil langkah-langkah pencegahan.
Badan Meteorologi Jepang mengatakan, badai Chan-hon pada Jumat sore (9/10) berada di sebelah selatan Pulau Shikoku dengan membawa angin berkekuatan maksimum 126 km/jam. Badai itu mengambil rute yang lebih jauh daripada yang diperkirakan sebelumnya dari pantai Jepang, sehingga tidak akan menghantam wilayah daratan negara itu.
Menteri Penanggulangan Bencana Hachiri Okonogi mengingatkan warga untuk sedini mungkin bersiap menghadapi kemungkinan munculnya gelombang pasang dan banjir. Ia menganjurkan warga tidak ke luar rumah untuk urusan yang tidak penting.
Puluhan penerbangan domestik di wilayah barat daya Jepang dibatalkan untuk menghindari bahaya yang mungkin ditimbulkan badai itu. [ab/uh]