Lumpur longsor yang diakibatkan hujan lebat dan banjir menewaskan sedikitnya lima orang di wilayah selatan India, Jumat (7/8), kata polisi.
Gubernur negara bagian Kerala, Pinarayi Vijayan, dalam sebuah cuitannya di Twitter, Jumat, mengatakan, puluhan orang dikhawatirkan terperangkap banjir dan longsor. Ia menyebutkan, Pasukan Tanggap Bencana Nasional India telah mengirim tim-timya ke distrik Idukki, di kawasan Rajamalai, di mana longsor terjadi.
Seorang pejabat kepolisian setempat bernama Abraham Issac mengukuhkan adanya lima korban tewas. Ia mengungkapkan, saluran listrik dan komunikasi terputus di kawasan bencana, sementara sebuah jembatan, di kawasan yang sama, ambruk dan tersapu banjir.
Sungai Muthirapuzha meluap dan membanjiri dataran-dataran rendah kota Munnar di Idduki.
Musim hujan tahunan berlangsung di Asia Selatan dari Juni hingga September. Kehadirannya sangat dinantikan oleh industri pertanian, namun sering menimbulkan kerusakan hebat.
Menurut Federasi Internasional Palang Merah dan Bulan Sabit Merah (IFRC), lebih dari 550 orang tewas akibat banjir di India, Bangladesh dan Nepal sejak Juni lalu. Sejak bulan itu pula, lebih dari 9,6 juta orang terpaksa mengungsi di negara-negara tersebut. [ab/uh]