Salah satu bank paling tua dan paling besar di Jepang telah mengumumkan rencana untuk membuat Malaysia pusat global untuk perbankan syariah.
Mizuho Corporate Bankmembuka satu cabang di Kuala Lumpur hari Senin. Para pejabat Bank mengatakan mereka telah memohon izin kepada Bank Sentral Malaysia untuk menyediakan jasa keuangan Islam.
Ketua Mizuho Malaysia, Keizo Ohashi, mengatakan negara Asia tenggara itu dipilih karena memiliki pra-sarana yang kuat dalam perbankan Islam dan dianggap sebagai gerbang pengembangan usaha di seluruh kawasan itu.
Ia mengatakan lebih dari separuh dari ke-1.400 perusahaan Jepang yang beroperasi di Malaysia adalah klien Mizuho. Ia menambahkan bahwa dengan izin perbankan niaga, bank itu akan dapat menyediakan semua bentuk jasa keuangan kepada perusahaan-perusahaan multinasional yang berusaha memperluas operasi mereka di Malaysia.
Perbankan syariah sesuai dengan azas hukum Islam, yang melarang pungutan bunga atau pungutan lain atas pinjaman uang. Investasi dalam kegiatan usaha yang menyediakan barang atau jasa dan praktek lain yang dianggap bertentangan dengan azas Islam juga dilarang.