Beberapa Pesohor Terlibat Skandal Ujian Masuk Perguruan Tinggi Elite

  • Associated Press

Gabungan foto yang menunjukkan aktris Felicity Huffaman (kiri), aktris Lori Loughlin dan suaminya perancang busana Mossimo Giannulli, di luar pengadilan feeral di Boston, 3 April 2019 (foto: AP Photos/Charles Krupa, Steven Senne)

Aktris Felicity Huffman dan Lori Loughlin termasuk diantara 15 orang tua mahasiswa kaya yang dihadapkan ke pengadilan federal Boston pada 3 April lalu. Mereka menghadapi tuduhan ikut serta dalam skandal penerimaan mahasiswa di universitas terbesar yang pernah dibongkar dalam sejarah Amerika.

50 orang tua calon mahasiswa oleh penuntut federal dituduh ikut dalam rekayasa uji masuk universitas, serta menyuap $25 juta agar anak-anak mereka bisa masuk ke Universitas Ivy League di Amerika. Termasuk Yale, Georgetown, dan University of Southern California.

Otak dari penipuan ini adalah konsultan penerimaan mahasiswa Rock Singer, dan dia mengaku bersalah memimpin sebuah persekongkolan dimana orang tua membayarnya agar anak-anak mereka bisa memalsukan ujian masuk dan menyuap para coach agar memberi anak-anak itu sertifikasi sebagai prospek dalam cabang olahraga tertentu, termasuk cabang olahraga layar dan polo air, meskipun mereka tidak memiliki pengalaman atletik.

Bintang film seri televisi “Desperate Housewives” Felicity Huffman, dan aktris Lori Loughlin dari film seri televisi “Full House” bersama mantan CEO dan direktur kantor pengacara besar, adalah bagian dari kelompok yang dijadwalkan untuk dihadapkan ke pengadilan di Boston.

Penuntut menuduh Loughlin dan suaminya, perancang pakaian Los Angeles, Mossimo Giannulli, sepakat membayar $500 ribu agar kedua putri mereka ditetapkan sebagai calon tim anggota tim dayung USC meskipun mereka tidak pernah ikut olah raga itu.

Penuntut mengatakan, Huffman, yang menikah dengan aktor William H. Macy, menyumbang $15 ribu kepada yayasan milik Singer, dan sebagai imbalannya, seorang rekanan Singer pada 2017 secara rahasia mengoreksi jawaban uji SAT putrinya.

Orang tua lainnya diantisipasi akan juga tampil di pengadilan termasuk Manuel Henriquez, CEO dari Hercules Capital Inc., dan Gordon Caplan, mantan pemimpin perusahaan pengacara Willkie Farr & Gallagher.

Departemen Pendidikan Amerika telah memulai sebuah penyelidikan terhadap 8 universitas terkait skandal penyuapan ini. Beberapa sekolah mengatakan akan membatalkan penerimaan mahasiswa kalau ternyata mereka diterima lewat skema kejahatan ini. Penuntut masih belum mengajukan tuntutan terhadap mahasiswa-mahasiswa ini karena dalam beberapa kasus para orang tua yang dikenakan tuduhan ini tidak memberi tahu anak-anak mereka bahwa mereka mengupayakan penyuapan ini. [jm]