Belanda menuduh Rusia melakukan beberapa serangan dunia maya, termasuk yang dilakukan terhadap Organization for the Prohibition of Chemical Weapons atau Organisasi untuk Larangan Senjata Kimia (OPCW).
Para pejabat Belanda, Kamis (4/10) mengatakan mereka menangkap empat anggota dinas intelijen militer Rusia dengan peralatan mata-mata di samping markas OPCW pada April lalu dan mengusir mereka.
OPCW ketika itu menyelidiki peracunan seorang mata-mata Rusia di Inggris. Rusia membantah memiliki kaitan dengan peracunan Sergei Skripal dan para pejabat Belanda mengatakan tidak jelas apakah serangan dunia maya itu terkait dengan penyelidikan tersebut.
Kementerian luar negeri Rusia membantah tuduhan itu, dan menganggapnya sebagai “fantasi.”
Inggris dan Australia juga menuduh Rusia melakukan kegiatan jahat dunia maya, dan mengatakan bahwa agen-agennya menarget Badan Anti-Doping Dunia dan pemilihan presiden Amerika tahun 2016. [lt]