Bendung Pengaruh China, Blinken akan Melawat ke Selandia Baru, Australia

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken

Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken akan melawat ke Tonga, Selandia Baru, dan Australia pekan depan, sementara pemerintahan Biden meningkatkan strateginya di Indo-Pasifik. Itu dilakukan antara lain untuk melawan pengaruh China yang berkembang di wilayah tersebut.

Departemen Luar Negeri AS mengatakan hari Kamis (20/7), Blinken akan meresmikan kedutaan baru AS di ibu kota Tonga, Nukuʻalofa pada 26 Juli sebelum menuju Wellington, Selandia Baru. Di sana, Blinken akan menghadiri pertandingan Piala Dunia sepak bola putri antara AS melawan Belanda.

Blinken kemudian akan mengadakan pertemuan dengan para pejabat Selandia Baru sebelum melanjutkan lawatan ke Brisbane, Australia, untuk bergabung dengan Menteri Pertahanan AS, Lloyd Austin, bertemu mitra Australia mereka pada 28-29 Juli.

BACA JUGA: AS Dukung ASEAN Dorong Lahirnya Aturan Main di Laut China Selatan 

Ini adalah lawatan ketiga Blinken ke Asia dalam dua bulan ini, setelah kunjungan ke China bulan lalu dan ke Indonesia untuk berbicara dengan pejabat-pejabat Asia Tenggara pekan lalu. Lawatannya berlangsung sementara Menteri Keuangan AS, Janet Yellen, dan utusan AS urusan iklim, John Kerry, baru saja menuntaskan lawatan mereka ke China.

Berita terbaru kepada Kongres yang diperoleh kantor berita Associated Press menunjukkan, China memiliki fasilitas diplomatik tetap di delapan dari 12 negara kepulauan di Pasifik yang diakui AS. Kongres mengatakan bahwa AS perlu mengejar ketinggalan itu. [ps/ka]