Biden: “Saya Tidak Yakin dengan Jumlah Korban Tewas yang Disampaikan Palestina"

  • Associated Press

Presiden AS Joe Biden berbicara dalam konferensi pers yang digelar di Taman Mawar di Gedung Putih, Washington, pada 25 Oktober 2023. (Foto: AP/Manuel Balce Ceneta)

Presiden Amerika Serikat Joe Biden mengatakan ia "tidak yakin" dengan jumlah korban tewas yang disampaikan Palestina. Pernyataan ini disampaikannya ketika menjawab pertanyaan wartawan dalam konferensi pers bersama Perdana Menteri Australia Anthony Albanese di Taman Mawar, Gedung Putih, pada Rabu (25/10) sore.

"Saya tidak yakin bahwa Palestina mengatakan yang sebenarnya tentang berapa banyak orang yang tewas," kata Biden, seraya menambahkan, "Saya yakin orang-orang tak berdosa yang terbunuh."

Kementerian Kesehatan di Gaza sebelumnya mengatakan hingga hari ke-18 sejak perang Israel-Hamas, lebih dari 6.000 warga Palestina tewas, termasuk 2.700 anak-anak. Sementara korban di pihak Israel mencapai 1.400 orang. Seorang wartawan bertanya pada Biden, jika sebelumnya ia meminta Netanyahu untuk meminimalisir jatuhnya korban sipil, apakah besarnya jumlah korban di pihak Palestina menunjukkan bahwa Netanyahu tidak mengindahkan permintaanya.

Presiden mengatakan Israel harus "sangat berhati-hati untuk memastikan bahwa mereka fokus pada orang-orang yang mengobarkan perang ini."

"Jika hal itu tidak terjadi maka itu bertentangan dengan kepentingan mereka sendiri," tambahnya.

"Tapi saya tidak yakin dengan angka yang diberikan Palestina," ujarnya.

Lebih jauh Biden mengatakan ia “tidak meminta Israel” untuk menangguhkan invasi darat ke Jalur Gaza sebelum Hamas membebaskan seluruh sandera.

"Apa yang telah saya minta pada Netanyahu adalah jika memungkinkan untuk mengeluarkan orang-orang ini (sandera.red) dengan selamat, itulah yang harus dia lakukan. Itu adalah keputusan mereka. Tetapi saya tidak menuntutnya, saya menunjukkan kepadanya, jika itu nyata (dapat dilakukan), itu harus dilakukan," kata Biden. [em/lt]