Putri Fisher, Billie Lourd, mengeluarkan pernyataan melalui juru bicaranya yang menyebutkan Fisher tutup usia pada hari Selasa pagi di Los Angeles.
"Dengan penuh duka cita, Billie Lourd mengkonfirmasi bahwa ibunya Carrie Fisher meninggal pukul 8:55 pagi ini," menurut pernyataan tersebut. "Ia dicintai dunia dan dunia akan sangat kehilangan."
Fisher, putri dari aktris Debbie Reynolds dan penyanyi Eddie Fisher, sebelumnya dirawat sejak hari Jumat akibat terkena serangan jantung dalam penerbangan dari London ke Los Angeles.
Fisher tampil pertama kali sebagai lawan main Warren Beatty dalam film "Shampoo" tahun 1975. Selain itu ia juga pernah tampil di film-film "Austin Powers," "The Blues Brothers," "Charlie's Angels," Hannah and Her Sisters," "Scream 3" dan "When Harry Met Sally."
Namun Fisher lebih dikenal sebagai Princess Leia dalam film "Star Wars" pertama yang dirilis pada tahun 1977 dengan gaya rambutnya yang ikonik. Fisher memainkan sosok perempuan yang kuat. Ia juga sempat tampil kembali di film "Star Wars" berikutnya, "Star Wars: The Force Awakens" pada tahun 2015, dan juga muncul secara digital dalam film terbaru Star Wars, "Rogue One: A Star Wars Story."
Fisher sempat bergulat melawan kecanduan narkoba dan penyakit mental. Ia mengaku merokok mariyuana ketika masih berusia 13 tahun, dan didiagnosa menderita kondisi mental bipolar ketika berusia 24 tahun.
Pada tahun 1987, buku otobiografinya "Postcards From the Edge" laku keras dan kemudian diangkat ke layar lebar pada tahun 1990.
Buku-buku lain yang ditulisnya termasuk "Delusions of Grandma," "Surrender the Pink," "The Best Awful," "Shockaholic" dan buku otobiografi lainnya yang dirilis tahun ini "The Princess Diarist," di mana ia mengungkapkan pernah menjalin hubungan gelap dengan lawan mainnya di film "Star Wars," Harrison Ford. [dw]