Badan Pengawas Obat-obatan dan Makanan AS (FDA) telah mengotorisasi penggunaan vaksin COVID-19 penguat bagi anak-anak usia 12-15 tahun.
FDA pada Senin (3/1) mengatakan telah memperbarui otorisasi penggunaan darurat suntikan penguat Pfizer-BioNTech, untuk menyertakan anak-anak. Dalam pernyataan, FDA mengatakan instansinya juga telah mempersingkat jeda antara kedua suntikan vaksinasi utama dan suntikan penguat dari enam menjadi lima bulan. Instansi itu mengatakan mereka mengambil langkah tersebut untuk membantu menyediakan perlindungan lebih baik untuk melawan varian delta dan omicron yang menyebabkan COVID-19. Vaksin COVID-19 Pfizer-BioNTech adalah satu-satunya vaksin yang diotorisasi oleh FDA untuk anak di bawah usia 18 tahun.
Jehna Kottori (10) dari Worcester, Mass., disuntik vaksin Pfizer COVID-19, di klinik vaksinasi keliling, di Worcester, 2 Desember 2021.
FDA pada Senin (3/1) juga mengotorisasi dosis ketiga vaksin bagi anak-anak usia 5-11 tahun dengan gangguan sistem kekebalan tertentu. Dikatakannya, potensi efikasi dosis tambahan pada anak-anak usia 5-11 tahun didapat dari data yang dikumpulkan dari penggunaan pada orang dewasa. Otorisasi baru itu muncul ketika banyak anak-anak sekolah di AS kembali ke kelas pada Senin (3/1) setelah liburan akhir tahun. Tapi sebelum perubahan itu bisa berlaku, Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) harus mengesahkannya terlebih dulu. Direktur CDC Dr. Rochelle Walensky diperkirakan akan mengesahkan otorisasi itu pekan ini. [vm/lt]