Casillas Klaim Twitternya Diretas setelah Unggah Tweet Melela 'Saya Gay'

Penjaga gawang tim nasional Spanyol Iker Casillas memegang trofi piala dunia dalam upacara pembukaan Piala Dunia 2018 sebelum pertandingan pembuka antara Rusia melawan Arab Saudi di stadion Luzhniki di Moskow, pada 14 Juni 2018. (Foto: AFP/Mladen Antonov)

Mantan penjaga gawang tim nasional sepak bola Spanyol Iker Casillas, pada Minggu (9/10), mengatakan akun Twitternya telah diretas, setelah mencuit dan melela atau coming out sebagai seorang gay.

Casillas, 41, yang bermain untuk tim Real Madrid, mencuit: "Saya harap kalian menghormati saya: Saya gay."

Pesan itu dibalas oleh mantan rekan satu timnya, Carles Puyol, yang mencuit: "Waktunya untuk ceritakan kisah kita, Iker" diikuti dengan emoji cium.

Casillas kemudian mencuit: "Akun diretas. Untung semua sudah beres. Maaf kepada semua pengikut saya. Dan terutama untuk komunitas LGBT."

Puyol juga meminta maaf atas cuitannya yang menurutnya hanya gurauan.

"Saya membuat kesalahan. Saya minta maaf atas lelucon yang bodoh yang tidak berniat jahat tapi sangat tidak pantas," tulis Puyol lewat Twitter.

"Saya paham kalau itu mungkin telah menyinggung orang-orang. Saya menghormati dan mendukung komunitas LGTBIQA+."

Pesan-pesan di lini masa Twitter Casillas itu mendapat kritikan tajam dari Joshua Cavallo, seorang pesepak bola Australia yang mengaku gay.

BACA JUGA: Seorang Warga Gay Palestina Dibunuh, Teman dan Organisasi Gay Terguncang

Cavallo mencuit: "@IkerCasillas dan @Carles5puyol bercanda soal mengaku gay dalam sepak bola adalah sesuatu yang mengecewakan. Itu adalah perjalanan yang sulit yang harus dijalani orang-orang LGBTQ+.

"Melihat panutan saya dan legenda sepak bola bercanda soal mengaku gay dan komunitas saya adalah hal yang sangat tidak hormat."

Hubungan Casillas dengan reporter TV olahraga Sara Carbonero berakhir tahun lalu. Pasangan itu memiliki dua orang anak. [vm/jm]