Cerobong asap yang kecil pada atap Kapel Sistina kembali menjadi pusat perhatian umat Katolik dunia hari Rabu (13/3).
115 kardinal kembali bersidang untuk memilih Paus baru di Vatikan. Para kardinal telah memulai pertemuan mereka sejak Selasa kemarin (12/3). Namun pemilihan hari pertama gagal menghasilkan pengganti Paus Benediktus yang meletakkan jabatan bulan lalu.
Ribuan penonton diperkirakan akan berkumpul di Lapangan Santo Petrus untuk menunggu hasil pemilihan kardinal, yang tidak akan melebihi empat kali sehari. Setelah pemungutan suara, kertas-kertas suara akan dibakar. Petugas akan membubuhkan satu bahan khusus pada asap yang hasilnya akan mengindikasikan hasil pemilihan tersebut. Asap hitam memberi arti bahwa Paus baru belum terpilih.
Ketika para kardinal menyepakati pengganti Benediktus, asap putih akan mengepul dari cerobong tadi dan lonceng Basilika Santo Petrus akan dibunyikan.
Seorang calon harus memperoleh dua-per-tiga suara atau 77 kertas suara, untuk terpilih memimpin Gereja Katolik. Pada pemilihan awal, beberapa kardinal cenderung memperoleh lebih banyak suara daripada lainnya.
Ribuan penonton diperkirakan akan berkumpul di Lapangan Santo Petrus untuk menunggu hasil pemilihan kardinal, yang tidak akan melebihi empat kali sehari. Setelah pemungutan suara, kertas-kertas suara akan dibakar. Petugas akan membubuhkan satu bahan khusus pada asap yang hasilnya akan mengindikasikan hasil pemilihan tersebut. Asap hitam memberi arti bahwa Paus baru belum terpilih.
Ketika para kardinal menyepakati pengganti Benediktus, asap putih akan mengepul dari cerobong tadi dan lonceng Basilika Santo Petrus akan dibunyikan.
Seorang calon harus memperoleh dua-per-tiga suara atau 77 kertas suara, untuk terpilih memimpin Gereja Katolik. Pada pemilihan awal, beberapa kardinal cenderung memperoleh lebih banyak suara daripada lainnya.