China Kecam Laporan Media AS Tentang Kerja Paksa di Xinjiang

Juru bicara Kementerian Luar Negeri Hua Chunying (Foto: dok).

China menyerang balik laporan media berita Amerika mengenai kerja paksa di kawasan Xinjiang yang mayoritas warganya Muslim.

Juru bicara Kementerian Luar Negeri Hua Chunying, Kamis (20/12) mengatakan bahwa laporan–laporan itu merupakan “serangan keji yang sangat memutarbalikkan fakta.”

Kantor berita Associated Press dan media lainnya telah melaporkan bahwa warga Muslim yang ditahan di kamp-kamp dalam sejumlah kasus telah dipaksa bekerja di pabrik-pabrik. AP mendapati bahwa baju yang dibuat di salah satu kamp itu telah dikirim ke sebuah perusahaan busana olahraga Amerika.

Hua mengatakan China telah menghapus program pendidikan ulang melalui kamp kerja dan menyebut kamp-kamp itu sebagai pusat pelatihan keterampilan yang membantu keluarga-keluarga keluar dari kemiskinan.

Ia mengatakan tidak mengherankan para pemimpin Amerika menyatakan ketidakpuasan mereka terhadap media Amerika. [uh]