Para petugas penyelamat di China Tengah telah mulai mengangkat secara perlahan-lahan sebuah kapal pesiar yang terbalik di Sungai Yangtze dan menyatakan tidak ada peluang menemukan korban yang masih hidup. Sementara itu jumlah korban tewas mencapai sedikitnya 97 orang.
Tayangan video memperlihatkan salah satu sisi kapal Eastern Star yang terbalik itu muncul di permukaan air Jumat pagi (5/6) setelah para petugas penyelamat bekerja semalaman untuk membalikkan posisi kapal itu.
Hanya 14 orang berhasil diselamatkan sejak kapal itu tenggelam di tengah-tengah cuaca buruk Senin malam. Lebih dari 300 penumpang, kebanyakan lansia, belum ditemukan. Banyak di antara mereka yang diduga terperangkap di dalam lambung kapal.
Juru bicara Kementerian Transportasi Xu Chengguang mengatakan kepada para wartawan hari Jumat (5/6) bahwa kapal itu akan diangkat sepenuhnya untuk mulai mencari mayat-mayat lainnya.
Jumlah korban tewas diperkirakan akan meningkat drastis. Ini akan menjadikan insiden itu sebagai bencana maritim paling banyak menewaskan korban di China dalam beberapa dekade ini.