China Sebut Penambahan Pasukan India di Perbatasan Tidak akan Redakan Ketegangan

Pasukan China membongkar bunker mereka di wilayah Pangong Tso, di Ladakh sepanjang perbatasan India-China pada Senin, 15 Februari 2021. (Foto: via AP)

China percaya bahwa langkah India untuk menambah lebih banyak tentara di perbatasan yang disengketakan dengan India “tidak kondusif untuk meredakan ketegangan,” kata juru bicara kementerian luar negeri China Mao Ning pada konferensi pers rutin, Jumat (8/3).

“Penguatan militer India di wilayah perbatasan China-India tidak kondusif bagi upaya-upaya yang dilakukan China dan India untuk meredakan situasi di perbatasan, juga tidak kondusif untuk memelihara perdamaian dan ketenangan di perbatasan China-India,” kata Mao Ning.

Pemerintah India telah mengirim kontingen terdiri dari 10 ribu tentara, yang sebelumnya ditempatkan di perbatasan baratnya, untuk memperkuat perbatasannya yang disengketakan dengan China, menurut laporan beberapa media.

Mao Ning menambahkan, “China berkomitmen untuk bekerja sama dengan pihak India untuk mempertahankan perdamaian dan ketenangan di perbatasan. Itu sebabnya kami percaya bahwa langkah semacam yang diambil pihak India itu tidak kondusif bagi perdamaian dan ketenangan dan tidak sejalan dengan konsensus yang dicapai kedua pihak untuk meredakan ketegangan di perbatasan.”

Kedua negara itu sebelumnya sepakat untuk mempertahankan dialog melalui saluran-saluran militer dan diplomatik. [uh/lt]