Kekerasan pecah di kota Madrid, Spanyol hari Sabtu ketika puluhan ribu orang yang datang dari seluruh bagian negeri itu berkumpul pada akhir demonstrasi sebulan penuh untuk menunjukkan kemarahan atas buruknya perekonomian di negara itu.
Demonstrasi yang awalnya berlangsung tenang berubah menjadi aksi kekerasan, ketika puluhan pemuda memecahkan jendela-jendela sebuah bank, membakar tong-tong sampah dan melempari polisi dengan batu.
Polisi membalas dengan tembakan peluru karet dan menyerbu barisan demonstran untuk membubarkan mereka. Petugas rumah sakit mengatakan 41 orang demonstran dan 30 orang polisi luka-luka.
Demonstrasi itu terjadi menyusul dijalankannya berbagai program penghematan selama dua tahun terakhir, sebagai bagian pemberian dana talangan internasional 55 milyar dollar untuk membantu perekonomian Spanyol yang rusak karena ambruknya pasar perumahan dan real estate.
Penghematan itu mengakibatkan lebih dari seperempat penduduk, yang kebanyakan berumur dibawah 25 tahun, tidak punya pekerjaan.
Polisi membalas dengan tembakan peluru karet dan menyerbu barisan demonstran untuk membubarkan mereka. Petugas rumah sakit mengatakan 41 orang demonstran dan 30 orang polisi luka-luka.
Demonstrasi itu terjadi menyusul dijalankannya berbagai program penghematan selama dua tahun terakhir, sebagai bagian pemberian dana talangan internasional 55 milyar dollar untuk membantu perekonomian Spanyol yang rusak karena ambruknya pasar perumahan dan real estate.
Penghematan itu mengakibatkan lebih dari seperempat penduduk, yang kebanyakan berumur dibawah 25 tahun, tidak punya pekerjaan.