Demonstran anti-pemerintah di ibukota Ukraina, Kyiv, telah mengosongkan balai kota untuk memenuhi tawaran amnesti dari pemerintah.
Pengakhiran pendudukan balaikota selama dua bulan itu terjadi Minggu setelah pemerintah membuat konsesi dan membebaskan para demonstran yang ditahan.
Namun, para pemimpin oposisi menegaskan bahwa demonstrasi masa di jalanan tidak akan berakhir sampai Presiden Viktor Yanukovych mundur.
Ketegangan yang tampaknya mereda itu terjadi setelah pihak berwenang Ukraina membebaskan seluruh 234 anggota gerakan protes. Pembebasan itu adalah bagian dari undang-undang amnesti yang diloloskan bulan lalu. Pemerintah mengatakan, segera setelah oposisi mengosongkan gedung-gedung perintah di ibukota, tuduhan kriminal akan dibatalkan, persyaratan lain undang-undang itu.
Protes menentang Presiden Yanukovych pecah secara nasional November lalu setelah ia batal menandatangani kesepakatan dagang dengan Uni Eropa dan malah memilih untuk memperhangat hubungan dengan Rusia.
Namun, para pemimpin oposisi menegaskan bahwa demonstrasi masa di jalanan tidak akan berakhir sampai Presiden Viktor Yanukovych mundur.
Ketegangan yang tampaknya mereda itu terjadi setelah pihak berwenang Ukraina membebaskan seluruh 234 anggota gerakan protes. Pembebasan itu adalah bagian dari undang-undang amnesti yang diloloskan bulan lalu. Pemerintah mengatakan, segera setelah oposisi mengosongkan gedung-gedung perintah di ibukota, tuduhan kriminal akan dibatalkan, persyaratan lain undang-undang itu.
Protes menentang Presiden Yanukovych pecah secara nasional November lalu setelah ia batal menandatangani kesepakatan dagang dengan Uni Eropa dan malah memilih untuk memperhangat hubungan dengan Rusia.