Dinas Rahasia Amerika Serikat (AS) atau Secret Service mengatakan tidak ada perubahan terhadap rencana pengamanan yang sudah dibuat untuk penyelenggaraan Konvensi Nasional Partai Republik (Republican National Convention/RNC) menyusul percobaan pembunuhan saat berlangsung acara kampanye Donald Trump di Pennsylvania.
Dalam konferensi pers, Minggu (14/7), Audrey Gibron-Cicchino, koordinator Dinas Rahasia AS di RNC, menekankan persiapan yang telah dilakukan untuk mengamankan acara itu. “Ini adalah acara nasional dengan pengamanan khusus,” ujarnya, mengisyaratkan pemberlakuan tingkat pengamanan tertinggi oleh pemerintah federal.
“Kami percaya pada rencana pengamanan yang kami terapkan untuk acara ini dan kami siap menjalankannya,” lanjutnya, sambil menambahkan bahwa rencana pengamanan sudah dikembangkan selama 18 bulan.
Masalah senjata api di sekitar lokasi acara juga diulas dalam konferensi pers. Gibson-Cicchino menjelaskan bahwa pada area tertentu, misalnya pada perimeter selatan, berada di luar yurisdiksi federal dalam kaitannya dengan peraturan senjata api. Ia pun mengarahkan pertanyaan tersebut kepada pejabat setempat.
“Undang-undang negara bagian kami mengizinkan hak tertentu untuk membawa senjata api,” kata Kepala Kepolisian Milwaukee Jeffrey Norman. Ia mengklarifikasi bahwa pemerintah kota harus mematuhi peraturan itu. [rd/lt]