Mantan Perdana Menteri Italia, Silvio Berlusconi dijatuhi hukuman setahun penjara karena diduga melakukan penyadapan terhadap lawan politiknya.
LONDON —
Silvio Berlusconi dituduh memerintahkan penyadapan ilegal terhadap saingan politiknya dan membocorkan transkrip penyadapan terkait skandal perbankan itu, ke surat kabar yang diterbitkan oleh saudara laki-lakinya.
Berlusconi telah membantah tuduhan tersebut dan mengatakan dalam sebuah pernyataan hari Kamis bahwa ia dilecehkan oleh sistem peradilan Italia.
Jonathan Hopkin dari London School of Economics mengatakan kemungkinan Berlusconi tidak akan menjalani masa hukumannya. Dia mengatakan mantan perdana menteri Italia itu memiliki dua kesempatan untuk mengajukan banding atas putusan hari Kamis itu.
"Seorang tertuduh yang memiliki banyak pendukung seperti Berlusconi yang mampu membayar pengacara terbaik di negara itu memiliki peluang yang sangat besar untuk membalikkan setiap putusan,” kata Hopkin.
Namun dia mengatakan masalah hukum Berlusconi terus bergulir. Mantan pemimpin Italia itu mengajukan banding atas putusan kasus penipuan pajak dan juga menghadapi tuduhan berhubungan seks dengan PSK di bawah umur. Hopkin mengatakan tuduhan-tuduhan itu telah mencoreng citra politik Berlusconi di Italia.
Silvio Berlusconi mengundurkan diri sebagai perdana menteri pada tahun 2011 tapi ikut lagi dalam pemilu Italia baru-baru ini yang tidak membuahkan hasil. Partai Kebebasan Rakyatnya menempati urutan kedua.
Tapi Jonathan Hopkin mengatakan bahwa keberhasilan yang relatif itu menyembunyikan fakta bahwa partai Berlusconi kehilangan sejumlah besar suara dibandingkan dengan pemilu terakhir pada tahun 2008.
Dia mengatakan itu sebagian besar disebabkan oleh situasi ekonomi. Namun dia mengatakan tantangan hukum Berlusconi dalam kasus yang melibatkan PSK di bawah umur, Karima El Mahroug, yang dikenal dengan nama panggungnya "Ruby si Pencuri Hati," tersebut mengejutkan banyak warga Italia.
"Saya pikir di antara semua penyelidikan hukum yang dihadapinya selama bertahun-tahun, 'Skandal Rubygate' sangat memberi dampak khususnya terhadap pemilih yang lebih tua. Apalagi para penganut Katolik, mereka sangat marah akan tuduhan itu – lebih marah dibanding tuduhan penggelapan pajak atau penyuapan,” kata Hopkin.
Berlusconi diperkirakan akan tetap bebas selama proses banding dari kasus penyadapan itu.
Berlusconi telah membantah tuduhan tersebut dan mengatakan dalam sebuah pernyataan hari Kamis bahwa ia dilecehkan oleh sistem peradilan Italia.
Jonathan Hopkin dari London School of Economics mengatakan kemungkinan Berlusconi tidak akan menjalani masa hukumannya. Dia mengatakan mantan perdana menteri Italia itu memiliki dua kesempatan untuk mengajukan banding atas putusan hari Kamis itu.
"Seorang tertuduh yang memiliki banyak pendukung seperti Berlusconi yang mampu membayar pengacara terbaik di negara itu memiliki peluang yang sangat besar untuk membalikkan setiap putusan,” kata Hopkin.
Namun dia mengatakan masalah hukum Berlusconi terus bergulir. Mantan pemimpin Italia itu mengajukan banding atas putusan kasus penipuan pajak dan juga menghadapi tuduhan berhubungan seks dengan PSK di bawah umur. Hopkin mengatakan tuduhan-tuduhan itu telah mencoreng citra politik Berlusconi di Italia.
Silvio Berlusconi mengundurkan diri sebagai perdana menteri pada tahun 2011 tapi ikut lagi dalam pemilu Italia baru-baru ini yang tidak membuahkan hasil. Partai Kebebasan Rakyatnya menempati urutan kedua.
Tapi Jonathan Hopkin mengatakan bahwa keberhasilan yang relatif itu menyembunyikan fakta bahwa partai Berlusconi kehilangan sejumlah besar suara dibandingkan dengan pemilu terakhir pada tahun 2008.
Dia mengatakan itu sebagian besar disebabkan oleh situasi ekonomi. Namun dia mengatakan tantangan hukum Berlusconi dalam kasus yang melibatkan PSK di bawah umur, Karima El Mahroug, yang dikenal dengan nama panggungnya "Ruby si Pencuri Hati," tersebut mengejutkan banyak warga Italia.
"Saya pikir di antara semua penyelidikan hukum yang dihadapinya selama bertahun-tahun, 'Skandal Rubygate' sangat memberi dampak khususnya terhadap pemilih yang lebih tua. Apalagi para penganut Katolik, mereka sangat marah akan tuduhan itu – lebih marah dibanding tuduhan penggelapan pajak atau penyuapan,” kata Hopkin.
Berlusconi diperkirakan akan tetap bebas selama proses banding dari kasus penyadapan itu.