DK PBB Peringatkan Menyebarnya Tahanan Jihadis karena Serangan Turki di Suriah

Pasukan Turki tampak di kota Manbij, Suriah timur laut (15/10).

Dewan Keamanan PBB memperingatkan dalam sebuah pernyataan hari Rabu, tentang risiko menyebarnya para tahanan jihadis di Suriah, karena serangan Turki, tetapi tidak menyerukan penghentian serangan terhadap pasukan Kurdi di sana.

"Anggota Dewan Keamanan menyatakan keprihatinan mendalam atas risiko bertebarnya teroris termasuk ISIS," kata pernyataan itu.

Ke-15 anggota Dewan termasuk Rusia, pemeran penting dalam konflik itu telah menyatakan "sangat prihatin dengan semakin memburuknya situasi kemanusiaan" di timur laut Suriah.

Semuanya sepakat tentang bahaya pulihnya kekuatan ISIS, kata duta besar negara Barat yang tidak mau disebutkan namanya.

Naskah singkat yang diusulkan oleh Perancis diadopsi setelah pertemuan singkat atas permintaan para anggota Dewan dari negara Eropa.

Pertemuan itu tidak mengecam serangan Turki, yang dianggap sebagai lampu hijau oleh Turki, karena Amerika menarik pasukannya dari timur laut Suriah. Pertemuan itu juga tidak menyerukan agar operasi Turki dihentikan.

Dalam pernyataan gabungan yang terpisah, anggota Dewan dari Eropa - Belgia, Inggris, Perancis, Jerman dan Polandia menekankan perlunya mengamankan kamp-kamp di mana para pejuang jihadis ditahan. (ps/ii)