Dewan Perwakilan Rakyat Amerika mengesahkan perombakan menyeluruh terhadap sistem layanan kesehatan Amerika, dan memberikan kemenangan bagi Presiden Barack Obama untuk prioritas domestik utamanya.
Fraksi Demokrat yang menguasai DPR hari Minggu malam menyetujui sebuah RUU layanan kesehatan yang diloloskan Senat dengan pemungutan suara 219 berbanding 212. Fraksi Republik yang minoritas semuanya menolak RUU, dan 34 anggota fraksi Demokrat juga ikut menolak RUU. Dua ratus enambelas suara diperlukan untuk meloloskan RUU itu.
Obama memuji hasil pemungutan suara, yang terjadi setelah perjuangan politik selama setahun melawan partai Republik. Undang-undang ini adalah reformasi terbesar dalam sistem layanan kesehatan Amerika dalam empat dasawarsa.
RUU itu dirancang untuk menyediakan asuransi kesehatan bagi 32 juta warga Amerika yang tidak memilikinya, dan membawa Amerika lebih dekat untuk menyediakan asuransi kesehatan yang universal. Tujuan ini selalu gagal dicapai banyak presiden Amerika selama satu abad.
Berbicara di Gedung Putih, Obama mengatakan RUU itu juga akan menguntungkan warga Amerika yang sudah memiliki asuransi kesehatan karena akan membatasi apa yang disebutnya pemborosan dan pelanggaran terburuk yang dilakukan industri asuransi.
Para pengecam mengingatkan RUU itu akan merugikan warga Amerika karena akan menaikkan pajak dan premi asuransi serta memperluas campur tangan pemerintah dalam urusan kesehatan.