Dua astronaut yang seharusnya sudah kembali ke Bumi beberapa minggu lalu mengatakan pada hari Rabu (10/7) bahwa mereka yakin kapsul antariksa Boeing dapat membawa pulang mereka dengan selamat, meskipun terjadi kerusakan.
Pilot uji NASA Butch Wilmore dan Suni Williams meluncur dengan kapsul Starliner baru milik Boeing awal bulan lalu. Mereka menjadi dua orang pertama yang menaiki wahana antariksa itu. Kebocoran dan kegagalan roket pendorong hampir menggagalkan kedatangan mereka di Stasiun Antariksa Internasional (International Space Station atau ISS), dan membuat mereka berada di sana lebih lama dari yang direncanakan.
Dalam konferensi pers pertama dari orbit, mereka mengatakan bahwa mereka berharap untuk kembali setelah pengujian pendorong selesai dilakukan di Bumi. Mereka mengatakan tidak mengeluh karena waktu mereka yang lebih lama di orbit. Mereka mengaku gembira bisa membantu awak stasiun.
BACA JUGA: Tiba di ISS, Pesawat Luar Angkasa Boeing ‘Starliner’ Alami Berbagai Masalah Teknis“Saya mempunyai perasaan yang sangat baik dalam hati saya bahwa pesawat antariksa itu akan membawa kami pulang, tanpa masalah,” kata Williams kepada wartawan.
Keduanya meroket ke orbit pada 5 Juni dalam uji terbang, yang semula seharusnya berlangsung selama delapan hari.
NASA memesan kapsul Starliner dan SpaceX Dragon satu dekade lalu untuk penerbangan astronaut ke ISS dan membawa mereka kembali ke Bumi, dan membayar miliaran dolar kepada masing-masing perusahaan.
Penerbangan pertama SpaceX dengan astronot dilakukan pada tahun 2020. Penerbangan awak pertama Boeing berulang kali ditunda karena adanya masalah pada perangkat lunak dan berbagai masalah lainnya. [lt/jm]