Jumlah korban tewas di Tibet, daerah kekuasaan Tiongkok, meningkat setelah dua lagi warga Tibet membakar diri dalam protes terhadap berbagai kebijakan Tiongkok.
VOA siaran bahasa Tibet mengatakan Nyingkar Tashi, berusia 24 tahun, membakar diri diluar sebuah sekolah di kota Rebkong – yang disebut Tongren oleh Tiongkok. Beberapa saksi mata mengatakan ia menuntut kembalinya Dalai Lama dan kebebasan bagi Tibet sebelum ia meninggal.
Laki-laki kedua, Nyangchak Bhum berusia 18 tahun, membakar diri dan meninggal beberapa jam kemudian diluar kompleks kantor pemerintah Tiongkok di Dowa, yang juga berada di kawasan Rebkong.
Saksi-saksi mata mengatakan, dalam kedua insiden, massa berkerumun setelah aksi pembakaran diri itu untuk berdoa.
VOA siaran Tibet mengatakan ada laporan diperoleh bahwa Tiongkok mengirim tentara lebih banyak ke kawasan itu dari sebuah pangkalan militer yang berdekatan.
Aksi bakar diri hari Senin menjadikan total korban tewas sejak Februari 2009 sebanyak 72 orang, sembilan terjadi sejak minggu lalu. Dalam 58 kasus, pelaku protes meninggal.
Dalam kunjungan ke Jepang hari Senin, Dalai Lama mengatakan Tiongkok perlu melakukan “penyelidikan serius” mengenai aksi bakar diri ini dan jangan hanya menyalahkan dia. Minggu lalu di Beijing, wakul gubernur Tibet yang ditunjuk Tiongkok menyalahkan Dalai Lama atas sejumlah aksi protes baru-baru ini.
Laki-laki kedua, Nyangchak Bhum berusia 18 tahun, membakar diri dan meninggal beberapa jam kemudian diluar kompleks kantor pemerintah Tiongkok di Dowa, yang juga berada di kawasan Rebkong.
Saksi-saksi mata mengatakan, dalam kedua insiden, massa berkerumun setelah aksi pembakaran diri itu untuk berdoa.
VOA siaran Tibet mengatakan ada laporan diperoleh bahwa Tiongkok mengirim tentara lebih banyak ke kawasan itu dari sebuah pangkalan militer yang berdekatan.
Aksi bakar diri hari Senin menjadikan total korban tewas sejak Februari 2009 sebanyak 72 orang, sembilan terjadi sejak minggu lalu. Dalam 58 kasus, pelaku protes meninggal.
Dalam kunjungan ke Jepang hari Senin, Dalai Lama mengatakan Tiongkok perlu melakukan “penyelidikan serius” mengenai aksi bakar diri ini dan jangan hanya menyalahkan dia. Minggu lalu di Beijing, wakul gubernur Tibet yang ditunjuk Tiongkok menyalahkan Dalai Lama atas sejumlah aksi protes baru-baru ini.