2 Lagi Warga Tibet Tewas akibat Bakar Diri di Tiongkok Barat

Warga Tibet di pengasingan di India mengadakan doa bersama bagi para korban tewas akibat aksi bakar diri (foto: dok).

Pria Tibet berusia 18 tahun dan seorang wanita berusia 23 tahun membakar diri mereka hari Kamis di tempat terpisah di distrik Tongren, Tiongkok barat.
Sumber -sumberTibet memberitahu VOA bahwa dua warga Tibet tewas setelah membakar diri di provinsi Qinghai, Tiongkok barat dalam protes terbaru terhadap kekuasaan Tiongkok.

Sumber-sumber yang punya kontak di wilayah tersebut memberitahu VOA bahwa seorang pria Tibet berusia 18 tahun, Kabum Gyal dan seorang wanita berusia 23 tahun bernama Dangzin Dolma membakar diri mereka hari Kamis di tempat terpisah di distrik Tongren, yang dikenal dalam bahasa Tibet sebagai Rebkong. Mereka mengatakan keduanya tewas di tempat kejadian dan tampaknya tidak terkait.

Kedua insiden hari Kamis itu meningkatkan jumlah aksi bakar diri di Tongren menjadi enam sejak 7vNovember. Di distrik itu jelas tampak kehadiran sejumlah besar polisi Tiongkok dalam beberapa pekan ini. Massa warga Tibet dalam jumlah besar telah berkumpul di daerah itu minggu ini untuk berdoa bagi para korban bakar diri.

Kantor berita resmi Tiongkok Xinhua mengkonfirmasi kematian pengunjuk rasa pria itu, tetapi mengatakan usianya 14 tahun dan menyebutnya dengan nama berbeda (Karpongya). Dikatakan penyelidikan atas insiden tersebut sedang berlangsung. Xinhua sama sekali tidak berkomentar tentang perempuan yang membakar diri itu.

Sumber-sumber Tibet telah melaporkan 74 protes bakar diri di daerah-daerah berpenduduk warga Tibet di Tiongkok sejak tahun 2009, dan 60 kasus yang diketahui telah mengakibatkan kematian.

Banyak warga Tibet menuduh pemerintah Tiongkok menindas agama dan budaya mereka. Tiongkok mengatakan Tibet menikmati kebebasan beragama dan manfaat dari standar hidup yang lebih baik terkait investasi Tiongkok di wilayah-wilayah Tibet yang terbelakang.

Beijing telah menuduh Dalai Lama, pemimpin spiritual Tibet di pengasingan, menghasut aksi bakar diri untuk mendorong separatisme Tibet. Berbicara dalam kunjungan ke Jepang hari Senin, Dalai Lama mengatakan Tiongkok harus melakukan "penyelidikan serius" terhadap berbagai aksi bakar diri daripada menyalahkan dia.