Para pejabat Yunani, yang sedang berusaha keras mencapai persetujuan dana talangan dengan para kreditor internasional, mengukuhkan kekhawatiran baru akan perlambanan ekonomi, dengan pengumuman resmi hari Rabu (13/5) bahwa ekonomi telah kembali ke resesi.
Pihak berwenang mengatakan ekonomi Yunani turun 0,2 persen dalam kuartal pertama 2015, setelah pertumbuhan rendah dalam sebagian besar tahun sebelumnya yang mengangkat negara itu dari depresi selama enam tahun.
Para kreditor Eropa sedang berunding dengan Athena mengenai syarat-syarat kucuran terakhir dana talangan US$8 milyar. Pembicaraan macet sebelum batas waktu 30 Juni karena tuntutan dari Dana Moneter Internasional dan Uni Eropa agar Athena melaksanakan reformasi ekonomi lebih banyak dan pemotongan anggaran.
Setelah perundingan empat bulan, kedua pihak tetap berselisih mengenai pemotongan uang pensiun, swastanisasi dan gagasan usia pensiun.