Pemimpin Eropa Tuduh Rusia Kobarkan Perang Lawan Ukraina

Presiden baru Dewan Eropa, PM Polandia Donald Tusk mengecam tindakan Rusia di Ukraina timur (foto: dolk).

Para pemimpin Eropa mengatakan Rusia mengobarkan perang melawan Ukraina, dan presiden Ukraina menuduh Moskow melakukan agresi terbuka.

Dalam upacara menandai ulang tahun ke-75 dimulainya serangan Nazi Jerman terhadap Polandia, Perdana Menteri Polandia Donald Tusk mengatakan apa yang terjadi di Ukraina - yang menurutnya seharusnya dianggap sebagai perang - menunjukkan bahwa peristiwa September 1939 tidak boleh terjadi lagi.

Perdana Menteri Inggris David Cameron hari Senin (1/9) mengatakan kepada parlemen negaranya bahwa Rusia sedang berusaha memaksa Ukraina agar meninggalkan pilihan demokratisnya "dibawah todongan senjata." Ia menyebut kehadiran pasukan Rusia di Ukraina "benar-benar tidak bisa dibenarkan dan tidak bisa diterima."

Sekretaris Jenderal NATO Ander Fogh Rasmussen hari Senin menuduh Rusia "secara terang-terangan melakukan intervensi di Ukraina."

Kepada wartawan di Brussels, ia juga mengatakan, badan yang akan dipilih dalam pemilihan parlemen Ukraina mendatang tampaknya akan mengubah "status non-aliansi" negara itu, langkah pertama menuju pengajuan untuk bergabung dengan aliansi militer Barat tersebut.