Sejumlah pejabat Filipina mengatakan, para petugas garda pantai dan nelayan sedang berusaha menyelamatkan lebih dari 200 orang korban kapal feri yang tengelam di bagian timur laut negara itu.
Juru bicara Garda Pantai Filipina Armand Balilo mengatakan, usaha penyelamatan dilaksanakan Kamis (21/12) setelah Mercraft 3, sebuah kapal feri penumpang antar pulau, tenggelam antara kota Infanta di Propinsi Quezon dan Pulau Polillo. Para pejabat mengatakan, kapal itu kemungkinan tenggelam setelah dihantam berulangkali oleh gelombang kuat.
Balillo mengatakan, pasukan Garda Pantai sedang berkoordinasi dengan militer untuk kemungkinan mengerahkan helikopter-helikopter angkatan udara dan kapal-kapal angkatan laut untuk membantu usaha penyelamatan. [ab/lt]