Foto-Foto Satelit Tunjukkan Persiapan Peluncuran Roket Iran

  • Associated Press

Suasana di Pelabuhan Luar Angkasa Imam Khomeini di provinsi Semnan Iran pada 1 Juni 2021. Planet Labs Inc., James Martin Center for Nonproliferation Studies at Middlebury Institute of International Studies via AP)

Iran beberapa hari lalu kemungkinan melakukan peluncuran roket pembawa satelit namun gagal dan kini tampaknya sedang bersiap mencoba lagi. Ini adalah upaya terbaru Iran untuk memajukan program antariksanya di tengah ketegangan dengan Barat atas nasib kesepakatan nuklirnya yang belum jelas.

Foto-foto satelit, seorang pejabat Amerika, dan seorang pakar roket, semuanya mengukuhkan peluncuran yang gagal itu pada awal bulan ini di Bandar Antariksa Imam Khomeini di provinsi Semnan. Upaya tersebut dilakukan sementara program antariksa Iran telah mengalami rangkaian kerugian besar dan pada saat yang bersamaan Garda Revolusi paramiliternya menjalankan programnya sendiri, meluncurkan satelit ke orbit tahun lalu.

Seperti pada peluncuran gagal lainnya, media pemerintah Iran tidak mengakui itu terjadi. Misi Iran untuk PBB Rabu pagi belum menanggapi permintaan komentar.

Foto-foto satelit dari Planet Labs Inc. dan Maxar Technologies menunjukkan persiapan di bandar antariksa pada 6 Juni. Foto-foto itu termasuk apa yang tampak seperti tangki bahan bakar di samping gantry putih besar tempat roket, sementara para ilmuwan mengisi bahan bakar dan bersiap meluncurkan roket itu.

Citra satelit yang disediakan oleh Maxar Technologies yang telah dianotasi oleh para ahli di James Martin Center for Nonproliferation Studies di Middlebury Institute of International Studies menunjukkan persiapan di Pelabuhan Luar Angkasa Imam Khomeini di provinsi Semnan Iran pada 6 Juni 2021.(©2021 Maxar Technologies, James Martin Center for Nonproliferation Studies at Middlebury Institute of International Studies via AP)


Sebelum peluncuran, pekerja menarik gantry untuk mengekspos roket.

Jumlah tangki bahan bakar, berdasar ukuran, tampaknya cukup untuk mengisi tahap pertama dan kedua roket Iran, Simorgh, kata Jeffrey Lewis, seorang pakar pada James Martin Center for Nonproliferation Studies di Middlebury Institute of International Studies. Simorgh adalah roket pembawa satelit yang diluncurkan dari area yang sama di bandar antariksa tersebut.

Foto satelit pada 17 Juni menunjukkan penurunan aktivitas di situs itu. Lewis mengatakan analis percaya Iran meluncurkan roket dalam rentang waktu itu.

Pada Minggu foto-foto baru satelit dari Planet Labs menunjukkan aktivitas baru di situs tersebut. Gambar menunjukkan platform bergerak yang sebelumnya digunakan untuk mengamankan roket Simorgh di gantry, kendaraan pendukung yang tampak pada peluncuran sebelumnya dan barisan baru kontainer bahan bakar di lokasi. Itu, kata Lewis, menunjukkan bahwa Iran dalam waktu dekat akan melakukan peluncuran lagi. [ka/uh]