Gedung Putih Senin (10/8) mengisyaratkan terbuka untuk perundingan lebih lanjut dengan partai Demokrat yang beroposisi mengenai paket bantuan virus corona dan bersedia mengeluarkan dana lebih besar untuk mencapai kesepakatan.
“Kami siap menaruh uang lebih besar di atas meja," kata Menteri Keuangan Steven Mnuchin kepada CNBC. “Presiden siap mengeluarkan berapapun yang diperlukan."
Presiden Donald Trump pada Sabtu (9/8) menandatangai beberapa perintah eksekutif untuk memperpanjang sebagian tunjangan pengangguran yang telah habis masa berlakunya serta menangguhkan pajak pendapatan bagi banyak warga AS.
BACA JUGA: Partai Demokrat Keberatan dengan Perintah Eksekutif TrumpDalam cuitan terbarunya di twitter, dia tidak mengesampingkan perundingan lebih lanjut tapi menyalahkan pemimpin Demokrat di Senat Chuck Schumer dan Ketua DPR Nancy Pelosi atas gagalnya perundingan mengenai paket bantuan itu hari Jumat (8/8).
“Sekarang Schumer dan Pelosi mau bertemu untuk membuat perjanjian," cuit Trump. "Luar biasa bagaimana ini semua terjadi. Dimana saja mereka selama 4 minggu terakhir ketika mereka "keras kepala," dan hanya menghendaki DANA TALANGAN bagi negara-negara bagian dan kota-kota yang dikontrol Demokrat yang gagal? Mereka tahu nomor telepon saya!"
Ketika perundingan gagal pekan lalu, Schumer dan Pelosi mengatakan faksi Demokrat bersedia mengurangi 1 triliun dolar dari tuntutan awalnya untuk mendapat persetujuan Gedung Putih atas paket bantuan virus corona 3.4 triliun dolar yang disetujui DPR yang dikuasai Demokrat pada pertengahan Mei. Mereka mengatakan Gedung Putih harus melipatgandakan seruan Demokrat untuk meningkatkan dana bantuan 1 triliun dolar menjadi sedikitnya 2 triliun dolar, tapi pemerintahan Trump menolak. [vm/ii]