Dua orang tewas dan 38 cedera sewaktu gempa berkekuatan 5,1 melanda bagian utara Iran pada Jumat dini hari (8/5) dan membuat warga berlarian panik keluar rumah mereka, lapor televisi pemerintah.
Ada sedikitnya 40 gempa susulan yang lebih lemah, tetapi tidak ada kerusakan serius akibat gempa yang terjadi selewat tengah malam di perbatasan provinsi Teheran dan Mazandaran, sebut laporan itu.
Episentrum gempa terletak di bagian selatan puncak tertinggi Iran, Gunung Damavand yang berselimut salju, sebut Survei Geologi AS (USGS).
Press TV melaporkan batu-batu besar menutup jalan yang menuju ke kawasan pegunungan Damavand.
Tidak lama setelah gempa terjadi, para pejabat mendesak warga, yang melewatkan waktu malam mereka di luar rumah karena khawatir akan gempa itu, untuk menerapkan pedoman social distancing untuk membatasi penyebaran virus corona.
Menurut Kementerian Kesehatan Iran, Jumat (8/5), COVID-19 telah menewaskan 6.541 orang dan menjangkiti lebih dari 104.691 orang di negara itu.
Pihak berwenang juga menenangkan masyarakat bahwa tidak ada kelangkaan BBM sementara warga bergegas ke pom bensin setelah gempa itu. [uh/ab]