Sebuah helikopter ambulans jatuh saat hendak mendarat di luar sebuah Panti Jompo di kota Oklahoma, Jumat (22/2), menewaskan pilot dan satu penumpang lainnya.
Perusahaan yang mengoperasikan sebuah helikopter ambulans yang jatuh, sewaktu mendarat di luar sebuah Panti Jompo di kota Oklahoma, Jumat (22/2) mengatakan dua penumpang tewas dan seorang lainnya dalam keadaan kritis.
Perusahaan itu sedang memeriksa catatan semua pemeliharaan pesawat dan awak pesawatnya, termasuk para pilotnya.
Tiga awak pesawat berada di helikopter itu ketika jatuh, dalam penerbangan dari Oklahoma City ke Watonga. Kepala Satuan Pemadam Kebakaran, Marc Woodard mengatakan bahwa penerbangan berjarak sekitar 112 kilometer tersebut untuk menjemput seorang pasien. Kecelakaan itu tidak mencederai seorangpun yang berada di darat.
Dua orang yang berada di helikopter, termasuk pilot, tewas. Para perawat Panti Jompo berhasil menarik seorang yang masih hidup dari dalam reruntuhan helikopter, dan dibawa ke rumah sakit. Saksi mata mengatakan, terdengar dua ledakan ketika helikopter itu jatuh.
Perusahaan itu sedang memeriksa catatan semua pemeliharaan pesawat dan awak pesawatnya, termasuk para pilotnya.
Tiga awak pesawat berada di helikopter itu ketika jatuh, dalam penerbangan dari Oklahoma City ke Watonga. Kepala Satuan Pemadam Kebakaran, Marc Woodard mengatakan bahwa penerbangan berjarak sekitar 112 kilometer tersebut untuk menjemput seorang pasien. Kecelakaan itu tidak mencederai seorangpun yang berada di darat.
Dua orang yang berada di helikopter, termasuk pilot, tewas. Para perawat Panti Jompo berhasil menarik seorang yang masih hidup dari dalam reruntuhan helikopter, dan dibawa ke rumah sakit. Saksi mata mengatakan, terdengar dua ledakan ketika helikopter itu jatuh.