Houthi Serang Kapal Tanker di Lepas Pantai Yaman

Para pendukung Houthi mengacungkan poster dari pemimpin Hizbullah yang telah meninggal dunia, Hassan Nasrallah, dalam sebuah aksi memperingati satu tahun perang di Jalur Gaza, di Sanaa, Yaman, pada 7 Oktober 2024. (Foto: AP/Osamah Abdulrahman)

Sebuah kapal tanker berbendera Liberia, diserang dua kali dengan rudal dan drone di Laut Merah pada Kamis (10/10) pagi, dalam sebuah serangan yang diklaim oleh kelompok militan Houthi yang bersekutu dengan Iran.

Kapal bernama Olympic Spirit tersebut dihantam di sekitar 135 kilometer di sebelah barat daya pelabuhan Hodeidah di Yaman, kata perusahaan keamanan maritim Inggris, Ambrey.

Kapal tanker tersebut sedang menempuh perjalanan dari Jeddah, Arab Saudi, ke Muscat di Oman, dan mendapat serangan di sisi kanan kapal. Proyektil tersebut menghantam jembatan dan menyebabkan kerusakan ringan, kata Ambrey.

Empat jam kemudian, dua proyektil tambahan dilaporkan meledak dalam jarak setengah kilometer dari sisi kiri kapal.

Badan Operasi Perdagangan Maritim Inggris mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa kapten kapal Olympic Spirit tidak melaporkan adanya kebakaran di kapal atau korban jiwa akibat serangan tersebut.

BACA JUGA: Turki Evakuasi 900 Warganya dari Lebanon dengan Kapal Angkatan Laut 

"Kerusakannya kecil. Kapal mengalami beberapa masalah teknis, namun masih layak untuk berlayar dan melanjutkan perjalanannya," kata sumber keamanan maritim. "[Semua awak] selamat."

Kapal itu sedang melanjutkan perjalanan ke pelabuhan berikutnya, tambah badan maritim Inggris.

Gerakan Houthi yang bersekutu dengan Iran di Yaman mengatakan pada Kamis malam, pihaknya menargetkan kapal Olympic Spirit dengan 11 rudal balistik dan dua drone.

Kelompok tersebut menambahkan, pihaknya juga menarget sebuah kapal yang diidentifikasi sebagai St. John di Samudra Hindia dengan rudal bersayap, sebagai bagian dari serangan yang diluncurkan terhadap pelayaran dunia terkait perang Israel di Gaza. [ps/ka]