Hujan Lebat di Barat Laut Pakistan, 8 Tewas dan 12 Cedera

  • Associated Press

Seorang pria meraup butiran-butiran es setelah hujan es di Peshawar, Pakistan, Sabtu, 30 Maret 2024. (Foto: Mohammad Sajjad/AP Photo)

Seorang pejabat mengatakan, Sabtu (30/3), bahwa hujan lebat menewaskan delapan orang, sebagian besar anak-anak dan melukai 12 orang di barat laut Pakistan.

Menurut Anwar Shahzad, seorang juru bicara badan penanggulangan bencana setempat, hujan lebat di berbagai distrik di Provinsi Khyber Pakhtunkhwa menyebabkan kamar-kamar roboh hingga mengubur orang-orang di dalamnya.

Shahzad mengatakan tiga dari korban tewas adalah kaka-adik berusia tiga dan tujuh tahun dari keluarga yang sama. Jumlah korban tewas terjadi dalam 24 jam terakhir, imbuhnya.

Tahun ini, Pakistan mengalami keterlambatan hujan musim dingin pada Februari, dari biasanya jatuh pada November. Hujan monsun dan musim dingin menyebabkan kerusakan setiap tahunnya.

Orang-orang berjalan di jalan yang tertutup butiran hujan es di Peshawar, Pakistan, Sabtu, 30 Maret 2024. (Foto: Mohammad Sajjad/AP Photo)

Awal bulan ini, sekitar 30 orang tewas dalam sejumlah insiden akibat hujan di barat laut.

Di sepanjang perbatasan Afghanistan, hujan lebat pada 29 dan 30 Maret menghancurkan lebih dari 1.500 hektare lahan pertanian, menimbulkan kerusakan parah terhadap ratusan rumah dan infrastruktur penting, seperti jembatan dan jalan-jalan di tujuh provinsi, kata Kantor Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk Koordinasi Urusan Kemanusiaan (United Nations Office for the Coordination of Humanitarian Affairs/OCHA)

Provinsi yang paling terdampak adalah Faryab utara, Nangarhar bagian timur dan Daikundi bagian tengah.

Kata badan PBB itu, ini adalah ketiga kalinya wilayah utara mengalami banjir dalam waktu kurang dari sebulan, yang menewaskan tujuh orang dan 384 keluarga terdampak hujan lebat. [ft]