Rusia telah menegaskan kembali komitmennya untuk investasi puluhan miliar dolar di sektor energi Hungaria, meskipun Eropa sedang memberlakukan sanksi terhadap Moskow. Presiden Rusia Vladimir Putin mendukung kesepakatan itu setelah menjamu Perdana Menteri Hungaria Viktor Orban di Kremlin Selasa (18/9).
Orban mengatakan hubungan negaranya dengan Rusia sangat penting.
"Saya sangat senang bahwa selama beberapa tahun terakhir kita memiliki hubungan yang seimbang dan dapat diprediksi," katanya kepada Putin.
Hubungan dengan Rusia itu sangat berbeda dengan mitra-mitra Hungaria di blok Uni Eropa yang telah memberlakukan sanksi terhadap Rusia setelah negara itu mencaplok Krimea dari Ukraina pada tahun 2014.
Kunjungan Orban ke Moskow terutama tentang hubungan ekonomi, kata Ian Bond dari Centre for European Reform yang berbasis di London.
Setelah pembicaraan pribadi di Kremlin, Putin menegaskan kembali komitmen Rusia untuk berinvestasi di Hungaria melalui raksasa nuklir milik negara.
"Rosatom akan mulai membangun dua unit energi baru di pembangkit listrik tenaga nuklir Paks dalam waktu dekat," kata Putin kepada wartawan. [as]