Menteri Luar Negeri Australia yang baru-baru ini dilantik Penny Wong akan kembali ke Kepulauan Pasifik pada hari Rabu, melakukan lawatan ke Samoa dan Tonga hanya beberapa hari setelah kunjungan Menteri Luar Negeri China Wang Yi.
Selagi Australia dan China bersaing untuk mendapatkan pengaruh di wilayah yang luas, Wong mengumumkan bahwa dia akan kembali melakukan perjalanan untuk “memperbarui dan memperkuat ikatan persahabatan dan kekeluargaan Australia yang mendalam.”
Sejak dilantik sembilan hari lalu, Wong sudah mengunjungi Jepang – untuk pertemuan Quad yang mencakup Amerika Serikat, India, Jepang dan Australia – dan Fiji.
BACA JUGA: Pemimpin Partai Buruh Dilantik sebagai PM Australia, China jadi Tantangan BesarPerjalanan terakhirnya dilakukan saat menteri luar negeri China Wang Yi mengunjungi kawasan itu untuk memperdalam pengaruh Beijing secara signifikan.
Meskipun Wang gagal mendapatkan dukungan untuk kesepakatan keamanan regional yang akan membuat Beijing memainkan peran yang lebih besar di bidang sensitif seperti kepolisian dan keamanan siber, dia telah menandatangani serangkaian perjanjian di setiap pemberhentiannya.
Di Tonga pada hari Selasa, dia menjanjikan dukungan China untuk stadion olah raga dan proyek tenaga angin, menurut media pemerintah, sambil menandatangani serangkaian kesepakatan tentang pencegahan dan mitigasi bencana, pertanian, perikanan dan perawatan kesehatan.
Di Samoa akhir bulan lalu, Wang menandatangani perjanjian bilateral yang mencakup rencana pembangunan laboratorium sidik jari untuk kepolisian, di samping akademi polisi yang sudah diumumkan di negara itu.
Perjalanan sepuluh hari Wang diakhiri dengan pemberhentian di Vanuatu pada hari Rabu dan Papua Nugini pada hari Kamis dan Jumat ini. [lt/uh]