India, pada Minggu (8/9), melaporkan bahwa mereka telah mengisolasi "kasus terduga mpox," memastikan bahwa negara dengan penduduk terbanyak di dunia itu telah menerapkan "tindakan pencegahan yang kuat," kata kementerian kesehatan dalam sebuah pernyataan.
Tidak ada kasus mpox yang dikonfirmasi di India, negara dengan 1,4 miliar penduduk.
"Seorang pasien pria muda, yang belum lama ini pergi ke negara yang sedang mengalami penularan mpox, telah diidentifikasi sebagai kasus terduga mpox," kata kementerian kesehatan dalam sebuah pernyataan.
"Pasien itu telah diisolasi di rumah sakit yang ditunjuk dan saat ini dalam kondisi stabil," tambah pernyataan itu. Pihak kementerian juga mengatakan bahwa "sampel sedang diuji untuk memastikan [apakah kasus tersebut] mpox atau bukan."
BACA JUGA: Hampir 100.000 Vaksin Mpox Sumbangan Tim Eropa Tiba di KongoTidak ada rincian lebih lanjut tentang di mana ia mungkin tertular penyakit tersebut.
"Tidak ada alasan untuk khawatir yang tidak semestinya," pernyataan itu menambahkan.
"Negara ini sepenuhnya siap menangani kasus terkait perjalanan yang terisolasi seperti itu dan telah menerapkan langkah-langkah yang kuat untuk mengelola dan mengurangi potensi risiko apa pun."
Munculnya kembali virus Mpox dan terdeteksinya strain baru di Republik Demokratik Kongo, yang dijuluki Clade 1b, mendorong Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) untuk mengumumkan tingkat kewaspadaan internasional tertinggi pada 14 Agustus. Mpox juga telah terdeteksi di Asia dan Eropa. [ka/lt]