Menteri Luar Negeri Inggris mengatakan, negaranya akan berhenti mengeluarkan izin ekspor peralatan anti-huru hara atau pengendali massa ke Hong Kong kecuali Hong Kong mengatasi masalah-masalah HAM-nya.
Jeremy Hunt juga mendesak pemerintah Hong Kong melangsungkan penyelidikan serius dan independen terhadap aksi-aksi kekerasan yang terjadi di sana terkait aksi demo menentang RUU ekstradisi baru-baru ini.
Banyak warga Hong Kong mengecam polisi karena menggunakan gas air mata dan peluru karet untuk menghalau para demonstran dalam demonstrasi itu sehingga mengakibatkan puluhan orang terluka.
BACA JUGA: Pengunjuk Rasa di Hong Kong Minta Maaf telah Ganggu Kehidupan WargaMenlu Hunt mengatakan kepada parlemen Inggris, Selasa (25/6), bahwa izin ekspor tidak akan dikeluarkan sampai Inggris puas dengan cara Hong Kong mengatasi masalah-masalah terkait HAM dan kebebasan fundamental.
Kementerian Luar Negeri Inggris tidak menjelaskan izin-izin ekspor ke Hong Kong apa yang saat ini sedang dalam proses. [ab/uh]