Anggaran Kementerian Keuangan Inggris, yang dipimpin oleh Rishi Sunak, pekan ini akan mencakup tambahan belanja senilai 8,1 milyar dolar untuk membiayai layanan kesehatan negara tersebut dalam beberapa tahun ke depan, yang bertujuan meringankan beban layanan kesehatan, demikian pernyataan yang disampaikan oleh pihak kementerian pada Minggu (24/10).
Jumlah tersebut berada di luar paket 11 milyar dolar yang diumumkan pada September lalu untuk mengatasi penumpukan layanan kesehatan yang tak tertangani akibat pandemi COVID-19, kata kementerian keuangan.
Pembelanjaan itu bertujuan untuk meningkatkan aktivitas pilihan di Dinas Kesehatan Nasional (NHS), seperti pemindaian dan prosedur tidak darurat, sebanyak 30 persen pada tahun anggaran 2024/25.
BACA JUGA: Johnson dan Ardern Setujui Kesepakatan Perdagangan Inggris-Selandia BaruKenaikan itu terdiri dari 3,2 milyar dolar untuk tes kesehatan, 2,9 milyar dolar untuk memperbaiki teknologi di balik layanan kesehatan, dan 2 milyar dolar untuk menambah kapasitas tempat tidur.
"Ini adalah investasi yang menentukan di NHS untuk memastikan kami memiliki bangunan, peralatan, dan sistem yang tepat untuk memberi pasien bantuan yang mereka butuhkan dan memastikan NHS baik untuk masa depan," kata Sunak dalam sebuah pernyataan. [vm/rs]